Minggu, 30 September 2012

ROBOT


1.1  Sejarah Robot


Kata robot pertama kali diperkenalakan oleh seorang penulis dari Czech yang bernama Karel pada tahun 1921. Kata Robot berasal dari kata ‘robota’ yang berarti: pekerja sendiri.

Sejarah robot bermula ketika sistem otomatis dibuat oleh Jacques de Vaucanson pada tahun 1938, yang membuat bebek mekanik yang dapat memakan dan mencincang biiji bijian, membuka dan menutup sayapnya. Kemudian tahun 1796, Hisashine Tanaga di Jepang berhasil membuat mainan mekanik yang dapat mnghidangkan the dan menulis huruf kanji. Lalu 1926, Nikola Tesla mendemintrasikan perahu bot yang dapat dikontrol dengan radio. Tahun 1928, Makoto Nishimura membuat robot pertama di Jepang.

Sejalan dengan perkembangan teknologi Elektronika, maka perkembangan robot ini melaju pesat, seprti tahun 1948, William Grey Walter membuat robot elektronik otomatis pertama dimana robot ini dapat merespon cahaya dan dapat melakukan kontak dengan objek dari luar. Pada tahun 1954, saat dimulainya zaman digital, sebuah robot digital yang dapat deprogram ditemukan oleh George Devol.

Pada abad modern ini sudah bermacam-macam robot yang dicipta dan digunakan seperti dalam industri, rumah sakit, transportasi, pendidikan dan kehidupan sehari-hari. Seperti robot yang digunakan untuk mengecat mobil, robot yang digunakan untuk merakit komponen elektronik dan juga humanoid robot yaiitu robot yang memiliki muka, yang mampu berjalan dan bertindak seperti manusia.

1.2 Karakteristik Robot

Sebuah robot umumnya memiliki karakteristik sebagai berikut :

1. Sensing : Robot dapat mendeteksi lingkungan sekitarnya (halangan, panas,
suara, dan image).

2. Mampu Bergerak : Robot umumnya bergerak dengan menggunakan kaki atau
roda, dan pada beberapa kasus robot dapat terbang dan berenang.

3. Cerdas : Robot memiliki kecerdasan buatan agar dapat memutuskan aksi yang
tepat dan akurat.

4. Membutuhkan Energi yang Memadai : Robot membutuhkan catu daya yang
memadai.

1.3 Tipe Robot

Robot didesain dan dibuat sesuai kebutuhan pengguna. Robot, hingga saat ini, secara umum dibagi menjadi beberapa tipe sebagai berikut :

1. Robot manipulator

2. Robot mobil (mobile robot)

a. Robot daratan (ground robot)

1) Robot beroda
2) Robot berkaki

b. Robot air (submarine robot)

c. Robot terbang (aerial robot)

Robot manipulator biasanya dicirikan dengan memiliki lengan (arm robot). Robot ini biasanya diterapkan pada dunia industri, seperti pada industri otomotif, elektronik dan komputer. Sedangkan robot mobil mengarah ke robot yang bergerak, meskipun nantinya robot ini juga memiliki manipulator.

1.4 Dampak negative dengan adanya robot

Dampak terhadap pengangguran

Beberapa analis, seperti Martin Ford, penulis The Lights di Tunnel: Otomasi, Teknologi Mempercepat dan Ekonomi Masa Depan, [103] berpendapat bahwa robot dan bentuk lain dari otomatisasi pada akhirnya akan menghasilkan signifikan pengangguran ekonomi kecuali direkayasa untuk menyerap mereka tanpa menggusur manusia, sebagai mesin mulai mencocokkan dan melebihi kemampuan pekerja untuk melakukan sebagian besar pekerjaan. Saat ini dampak negatif hanya pada pekerjaan kasar dan berulang, dan sebenarnya ada dampak positif pada jumlah pekerjaan untuk teknisi yang terampil, insinyur, dan spesialis . Namun, pekerjaan ini sangat terampil tidak cukup jumlahnya untuk mengimbangi penurunan lebih besar dalam pekerjaan antara populasi umum, menyebabkan pengangguran struktural di mana keseluruhan (bersih) meningkat pengangguran.

Sebagai robotika dan kecerdasan buatan berkembang lebih lanjut, beberapa khawatir bahwa pekerjaan terampil bahkan banyak mungkin terancam. Menurut teori ekonomi konvensional, ini hanya akan menyebabkan peningkatan produktivitas industri yang terlibat; sehingga permintaan lebih tinggi untuk barang lain, dan karenanya lebih tinggi permintaan tenaga kerja di sektor-sektor dan off-pengaturan apa pun yang negatif yang ditimbulkan. Teori konvensional menjelaskan dengan baik masa lalu, tetapi tidak mungkin menggambarkan skenario masa depan karena pergeseran dalam nilai parameter yang membentuk konteks (lihat Otomasi dan dampaknya pada pengangguran ).

KESIMPULAN
Robot memiliki dampak positif  dan negative tergantung dari sudut pandang ekonomi, religious dan lain lain . namun robot hanyalah alat untuk memenuhi kebutuhan manusia dapat di gunakan . agar tidak mengalami kesalahan apabila manusia yang melakukan pekerjaan tersebut. . begitupun dengan cyborg , robot dan cyborg memiliki pengertian yang berbeda . cyborg adalah manusia yang mengunakan teknologi . sedangkan robot adalah alat .

Sumber :



Perbedaan Grafis secara Umum


Sebelum menjelaskan Perbedaan Grafis secara umum, saya akan menjelaskan pengertian grafis dari beberapa tokoh.

1.       Pengertian Desain Grafis Menurut Para Tokoh

Sedangkan Jessica Helfand mendefinisikan desain grafis sebagai kombinasi kompleks kata-kata dan gambar, angka-angka dan grafik, foto-foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bisa menggabungkan elemen-eleman ini, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus, sangat berguna, mengejutkan atau subversif atau sesuatu yang mudah diingat.


Menurut Danton Sihombing desain grafis mempekerjakan berbagai elemen seperti marka, simbol, uraian verbal yang divisualisasikan lewat tipografi dan gambar baik dengan teknik fotografi ataupun ilustrasi. Elemen-elemen tersebut diterapkan dalam dua fungsi, sebagai perangkat visual dan perangkat komunikasi.


Menurut Michael Kroeger, Visual Communication (komunikasi visual) adalah latihan teori dan konsep-konsep melalui terma-terma visual dengan menggunakan warna, bentuk, garis dan penjajaran (juxtaposition).


Sedangkan Blanchard mendefinisikan desain grafis sebagai suatu seni komunikatif yang berhubungan dengan industri, seni dan proses dalam menghasilkan gambaran visual pada segala permukaan.


Secara umum pengertian dari desain grafis adalah salah satu bentuk seni lukis (gambar) terapan yang memberikan kebebasan kepada sang desainer (perancang) untuk memilih, menciptakan, atau mengatur elemen rupa seperti ilustrasi, foto, tulisan, dan garis di atas suatu permukaan dengan tujuan untuk diproduksi dan dikomunikasikan sebagai sebuah pesan. Gambar maupun tanda yang digunakan bisa berupa tipografi atau media lainnya.Desain grafis umumnya diterapkan dalam dunia periklanan, packaging, perfilman, dan lain-lain.





2.     Macam-Macam Desain Grafis :

# Desain grafis berbasis Vector adalah desain grafis yang berbasis besaran dan arah atau magnitude dan direction.
 
# Desain grafis berbasis Bitmap adalah desain grafis yang memiliki berjuta-juta titik atau pixel.

3.    Berikut ini merupakan perbedaan Desain Grafis berbasis Vector dan Bitmap


Vektor
Bitmap
Disusun oleh objek geometris yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis
Disusun oleh objek yang disebut pixel
Sifatnya resolution independent
Sifatnya resolution dependent atau dipengaruhi resolusi
Pengaruh perbesaran tidak pecah, blur atau rusak
Pengaruh perbesaran pecah, blur dan rusak jika melewati batas toleransi tampilan
Ukuran penyimpanan relatif kecil
Ukuran penyimpanan relatif besar
Digunakan untuk ilustrasi dengan bentuk geometris sederhana, warna solid atau gradasi tanpa terlalu banyak variasi warna. Cocok untuk logo dan jenis desain yang mengandalkan kesederhanaan bentuk.
Digunakan untuk gambar kompleks, berupa ragam warna dan bentuk yang beraneka, seperti foto dari hasil bidikan kamera.
Format penyimpanan bisa berupa AI, CDR, FH, EPS
Format penyimpanan PSD, TIF, JPEG, GIF, BMP
Program yang digunakan adalahCorelDraw, Adobe Illustrator, Macromedia Freehand
Software yang digunakan adalah AdobePhotoshop, Corel Photopaint, MS Paint




Sumber :